â€PETINGET TUMPEK LANDEP†SEGERA DIGELAR, JADIKAN SPIRIT PERTAJAM KREATIVITAS
Kamis, 13 Agustus 2009

Denpasar (denpasarkota.go.id), Begitu dalamnya spirit yang terkandung pada hari â€Tumpek Landepâ€, jadi alasan bagi Pemerintah Kota Denpasar untuk memaknai hari suci tersebut dengan menggelar sebuah acara yang bertajuk â€Petinget Rahina Tumpek Landep†yang sedianya akan digelar mulai 14 sampai dengan 16 Agustus 2009 di depan Pura Jagat Natha Denpasar. Demikian disampaikan Drs. I Wayan Gatra, M.Si usai melakukan rapat persiapan dengan instansi terkait Rabu (12/8) di aula kantor setempat. Gatra lebih jauh mengungkapkan, makna â€Tumpek Landep†bagi sebagian besar umat Hindu diyakini merupakan hari turunnya kekuatan Tuhan atau Ida Sang Hyang Widhi Wasa dengan prabhawanya sebagai Sang Hyang Pasupati, sedangkan kata â€Landep†memiliki makna Lancip atau Tajam.
â€Tumpek Landep†apabila diterjemahkan memiliki pengertian, hari saat turunnya wahyu Tuhan dalam bentuk ketajaman. Pada hari tersebut manusia sebagai salah satu makhluk ciptaanNya berkesempatan untuk menerima â€wahyu ketajaman†yaitu wahyu untuk meningkatkan ketajaman dan pengendalian pikiran. Ketajaman pikiran yang dimaksud adalah peningkatkan pengetahuan, kemampuan baik fisik, mental maupun spiritual.
Disamping tujuan yang lain yaitu agar manusia dapat meningkatkan kwalitas hidup dan jati dirinya. Untuk inilah Pemerintah Kota Denpasar berupaya memanfaatkan spirit yang terkandung dalam â€Tumpek Landep†tersebut dengan menggelar â€Petinget Rahina Tumpek Landep†dengan menghadirkan puluhan pengrajin logam dari berbagai pelosok Kota. Selain menghadirkan beberapa produk unggulan event ini juga menampilkan bagaimana proses pembuatannya. Untuk menyemarakkan acara ini dibeberapa stand juga digelar kuliner dan beberapa produk Spa termasuk produk kepompong yang jarang ditampilkan. â€Dalam pameran kali ini sengaja kita tampilkan produk-produk yang berasal dari bahan logam karena Landep identik dengan senjata terutama â€Keris†sebagai simbul ketajaman adnyanaâ€, ujar Gatra. Dengan ketajaman adnyana, umat Hindu diharapkan mampu berbuat lebih inovatif dan kreatif dalam menyongsong masa depannya. Disamping itu juga dengan perayaan â€Tumpek Landep†manusia diharapkan dapat lebih menajamkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) untuk kegiatan yang bermanfaat bagi kesejahteraan umat manusia itu sendiri, ujarnya.
Sementara Kepala Bidang Sarana Dinas Perindag Kota Denpasar Putu Suamba, SE disela-sela persiapannya mengatakan, pameran kali ini dikuti oleh kurang lebih 18 pengrajin seperti Pande Jegog, Pande Gunarya, Sudana Silver dan lain-lain. Selain memajang beberapa produk kerajinan acara juga diisi dengan sarasehan dan dharma wecana tentang hari â€Tumpek Landepâ€, serta hiburan dari group bondres Akah Canging, bondres Dwi Mekar dan Wayang Cengblong. Acara ini sedianya akan dibuka Walikota Denpasar I B Rai Dharmawijaya Mantra. (Sdn)